Peraturan Jam Kerja Shift Malam dan Tipsnya Agar Tetap Sehat

Shift malam adalah tipe pola kerja yang biasanya diterapkan pada sektor kesehatan, transportasi, atau layanan darurat.

Jika kamu bekerja pada shift ini, penting sekali untuk mengetahui berbagai aturannya. Sebab, peraturan jam kerja shift malam dan pagi tidaklah sama.

Di samping itu, jenis tunjangan yang diberikan untuk pekerja shift malam juga cukup berbeda.

Yuk, baca selengkapnya mengenai ketentuan shift malam hingga untung dan ruginya di artikel berikut!

Peraturan Jam Kerja Shift Malam 

Shift malam adalah salah satu jenis jam kerja yang memberlakukan karyawan untuk mulai bekerja dari matahari terbenam hingga tengah malam atau pagi hari.

Berbeda dengan lembur yang dilakukan atas keputusan sendiri, shift malam artinya yaitu pembagian jam kerja dari perusahaan kepada karyawan, dan biasanya diberlakukan secara bergantian.

Umumnya, alasan mengapa beberapa perusahaan menerapkan shift malam adalah karena masih ada kegiatan operasional dan produksi, seperti industri, transportasi, rumah sakit, atau keamanan.

Namun tak perlu khawatir jika sewaktu-waktu kamu mendapatkan jam kerja tersebut, karena sebetulnya, sudah ada peraturan jam kerja shift malam yang berlaku.

Adapun tujuan adanya peraturan jam kerja shift malam adalah untuk melindungi karyawan agar tetap merasa aman dan terhindar dari segala macam bahaya, serta tuntutan tugas yang berlebihan.

Nantinya, perusahaan yang tidak mengikuti peraturan shift malam dapat ditindak dan mendapatkan sanksi. 

Adapun beberapa dasar hukum peraturan jam kerja shift malam adalah: 

• Undang-Undang (UU) Ketenagakerjaan Nomor 13 tahun 2003, Pasal 76.
• Keputusan Kementerian Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Republik Indonesia (Kemnaker RI) Nomor Kep.102 /Men/Vi/2004, mengenai waktu kerja dan Upah Lembur pasal 1 ayat 1.
• UU Cipta Kerja Nomor 11 Tahun 2020, pasal 81 angka 21.  

Selain itu, karena terdapat risiko bahaya kerja shift malam bagi wanita, maka pemerintah menerapkan aturan khusus bagi pekerja perempuan dalam UU Kemenaker pasal 76, di mana isinya yaitu:

• Pemerintah melarang perempuan hamil untuk bekerja antara jam 23.00-07.00, jika menurut dokter kandungan akan membahayakan ibu dan janinnya.
• Perempuan di atas usia 18 tahun boleh melakukan shift malam, dengan syarat perusahaan memberikan tunjangan sesuai dengan peraturan Kepmenaker No. 224 tahun 2003.

Baca juga: 9 Hak Cuti Karyawan Kontrak yang Perlu Kamu Ketahui, Simak!

Kelebihan dan Kekurangan Shift Malam 

Biasanya, ketentuan dalam penerapan shift malam adalah disesuaikan dengan kebijakan dari masing-masing perusahaan.

Meskipun dijamin oleh peraturan pemerintah, shift malam juga memiliki kelebihan dan kekurangannya, antara lain yaitu: 

Kelebihan Kerja Shift Malam 

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, perusahaan wajib memberikan tunjangan kepada para karyawan shift malam, itulah salah satu kelebihannya.

Selain itu, sejumlah kelebihan kerja shift malam adalah:

1. Minim Gangguan 

Pertama, karena shift malam adalah aturan jam kerja yang biasanya hanya diberlakukan pada beberapa karyawan, maka kelebihannya yaitu tidak terlalu banyak gangguan saat melakukan pekerjaan.

Dengan demikian, kamu dapat merasakan efek shift malam dengan menjadi lebih fokus serta dapat menyelesaikan tugas lebih cepat. 

2. Dapat Melanjutkan Studi Sekaligus 

Apabila kamu masih ada tanggung jawab pendidikan atau ingin melanjutkan studi, shift malam adalah salah satu solusi yang bisa memudahkanmu agar tidak tertinggal pelajaran.

Yup, dengan begitu, kamu tetap dapat mengikuti perkuliahan di pagi atau siang hari, kemudian dilanjutkan dengan bekerja pada malamnya.

Selain itu, shift malam adalah alternatif yang bisa kamu lakukan jika ingin memiliki pekerjaan paruh waktu atau sampingan lainnya, namun tetap disesuaikan dengan kondisi tubuh dan kesehatanmu.  

3. Mendapat Tunjangan 

Sesuai dengan Keputusan Menteri Tenaga Kerja No.224 tahun 2003, perusahaan wajib memberikan tunjangan shift malam bagi seluruh karyawan.

Adapun berbagai tunjangan shift malam adalah seperti makanan dan minuman bergizi, transportasi antar jemput, hingga keamanan dan keselamatan.

Tunjangan tersebut wajib diberlakukan oleh perusahaan, agar saat menjalani shift malam, para karyawan terhindar dari risiko terjadinya penyerangan, penganiayaan, sampai pelecehan seksual. 

Baca juga: 10 Cara Mengembangkan Potensi Karyawan, HR Harus Tahu!

Kekurangan Kerja Shift Malam 

Setelah mengetahui kelebihannya, shift malam adalah jam kerja yang juga tidak lepas dari kekurangan, di antaranya: 

1. Rentan Kejahatan 

Meskipun sudah ada peraturan shift malam yang menyediakan keamanan saat bekerja, namun terjadinya kejahatan tentu tidak bisa dihindari.

Apalagi, saat kamu berangkat kerja larut malam dan pulang sebelum fajar, waktu tersebut merupakan jam-jam rawan terjadinya aksi kejahatan.  

2. Membosankan 

Meskipun kelebihan shift malam adalah berkurangnya gangguan saat bekerja, mungkin kamu akan tetap merasa bosan saat keadaan sekitar yang sunyi dan sepi.

3. Mengganggu Jam Tidur 

Terakhir, kekurangan shift malam adalah akan mengganggu jam tidur yang kamu miliki, apalagi sudah seharusnya manusia beristirahat pada waktu malam hari.

Biasanya, kamu akan dapat waktu tidur sebelum memulai kerja atau setelahnya pada pagi hari, hal ini membuat jam istirahatmu menjadi berantakan.

Tips Sehat Kerja Shift Malam 

Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangannya, shift malam juga bisa kamu lakukan tanpa harus mengganggu kesehatan, lho.

Yup, kamu dapat melakukan beberapa tips kesehatan untuk pekerja shift malam berikut ini. Check it out!

1. Terapkan Jam Tidur yang Optimal 

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, saat mendapatkan shift malam, otomatis jam tidur akan terganggu. 

Maka dari itu, salah satu tips sehat kerja shift malam adalah dengan menerapkan jam tidur yang optimal, misalnya dengan mempersiapkan kenyamanan lingkungan.

Maksudnya yaitu, saat kamu mendapatkan waktu tidur, sebisa mungkin manfaatkan untuk beristirahat dengan benar dan jauhi segala gangguan. 

2. Olahraga Rutin 

Meskipun jam yang dimiliki saat mendapatkan shift malam terbatas, sebisa mungkin luangkan waktu kamu untuk berolahraga minimal 10 menit.

Yap, kamu dapat lari atau berjalan pagi sehabis pulang kerja, hingga melakukan olahraga ringan seperti yoga atau senam di rumah. 

Selain itu, kamu juga dapat berolahraga tipis saat memiliki waktu luang di kantor, hal ini dapat menjadi tips kerja shift malam agar tidak ngantuk.

3. Atur Pola Makan 

Sebagai karyawan yang mendapatkan shift malam, selain mengatur waktu tidur, kamu juga perlu menjaga pola makan agar tetap memiliki stamina tubuh kuat.

Salah satu caranya yaitu, penuhi kebutuhan gizi dan nutrisi dari makanan, dengan rutin mengonsumsi sayur-sayuran, buah, serta kacang-kacangan.

4. Konsumsi Vitamin 

Terakhir, tips kesehatan untuk pekerja shift malam adalah dengan rutin mengonsumsi vitamin.

Well, kamu dapat mengonsumsi suplemen atau vitamin untuk kerja shift malam yang bisa menjaga stamina tubuh kamu agar tetap kuat.

Itulah penjelasan mengenai apa itu shift malam, peraturan, kelebihan dan kekurangan, serta tips sehat untuk melakukannya.

Pada intinya, shift malam adalah salah satu jam kerja yang diberikan oleh perusahaan karena masih harus beroperasi di waktu tersebut.

Maka dari itu, agar tidak stres dan daya tahan tubuh menurun saat menjalani shift malam, jangan lupa melakukan beberapa tips yang telah dijelaskan sebelumnya, ya!

Selain menyediakan tunjangan shift malam bagi para karyawan, kamu juga bisa lho, menyediakan tunjangan kesehatan agar meningkatkan motivasi pegawai dalam bekerja.

Dalam hal ini, Aman dapat membantu perusahaanmu! 

Aman adalah one-stop employee well-being platform yang bisa membantu perusahaan untuk membangun ekosistem kerja yang sehat dengan mudah.

Bagaimana caranya? Kamu hanya perlu mendaftarkan perusahaanmu agar menjadi bagian dari AmaZens. 

Nantinya, kamu akan mendapatkan berbagai benefit tunjangan kesehatan yang bukan cuma sekedar asuransi.

Salah satunya yaitu, AmanTelecare untuk konsultasi dengan dokter spesialis yang ahli di bidangnya, AmanCheck, fasilitas check-up kesehatan dan diagnosis bagi setiap karyawan, hingga AmanBoost, menyediakan berbagai suplemen kesehatan.

Untuk informasi selengkapnya, kamu dapat menghubungi tim Aman melalui official website atau WhatsApp.

Baca juga: Mess Karyawan, Alternatif Tempat Tinggal Terjangkau dan Aman