Apa itu Budaya Perusahaan? Ini Contoh dan Cara Membangunnya!

Budaya perusahaan adalah salah satu indikator lingkungan kerja yang memegang peran penting terhadap perkembangan bisnis maupun karyawan.

Sebab, dengan membangun budaya perusahaan yang baik, kinerja karyawan juga akan turut meningkat secara positif, baik dari segi produktivitas maupun kreativitas.

Yuk, kenali lebih jauh mengenai fungsi budaya perusahaan hingga langkah-langkah membangunnya di artikel berikut ini!

Pengertian Budaya Perusahaan

Kehidupan kerja tak hanya menyangkut soal gaji dan promosi, tetapi juga tentang budaya perusahaan.

Sebab, budaya perusahaan adalah sesuatu yang punya hubungan erat dengan lingkungan kerja dan mentalitas para karyawan.

Secara harfiah, pengertian budaya perusahaan adalah seperangkat nilai, karakteristik, dan atribut yang dimiliki suatu company untuk kemudian dijalankan oleh para karyawannya.

Jadi, semua hal yang ada, seperti praktik kepemimpinan, perilaku karyawan, fasilitas kerja, sampai pembuatan kebijakan haruslah sejalan dengan budaya perusahaan.

Tujuan Budaya Perusahaan

Tujuan budaya perusahaan adalah untuk mencapai visi yang telah ditetapkan. Jadi, budaya yang efektif tentunya akan mempermudah perusahaan dalam mencapai tujuan.

Selain itu, budaya perusahaan juga bertujuan untuk memberikan sinergi dan kerjasama antar tim internal. Alhasil, minat dan loyalitas karyawan terhadap perusahaan pun akan meningkat.

Pentingnya Budaya Perusahaan

Pentingnya budaya perusahaan adalah untuk membentuk standar dan ekspektasi terhadap pola pikir serta cara karyawan bertindak.

Oleh karena itu, budaya perusahaan adalah hal yang diperlukan untuk meningkatkan motivasi dalam diri karyawan agar mereka dapat berperilaku dan bertindak secara positif.

Dengan adanya budaya perusahaan yang baik, seperti memperlakukan klien secara sopan, reputasi company di mata publik juga akan positif.

Ciri Budaya Perusahaan yang Baik

Tiap perusahaan tentunya memiliki budaya yang berbeda-beda. Namun, budaya perusahaan yang baik harus dapat menyatukan karyawan menjadi sebuah tim.

Secara umum, berikut ini ciri-ciri budaya perusahaan yang baik:

• Memiliki kerja sama yang baik antar karyawan
• Memiliki lingkungan kerja yang produktif dan berfokus pada kualitas
• Menekankan pada keterbukaan komunikasi
• Memberikan otonomi atau kepercayaan akan kemampuan tiap karyawan
• Rutin memberikan penghargaan dan motivasi pada karyawan

Baca juga: Ini Dia 8 Cara Membuat Karyawan Loyal terhadap Perusahaan 

Jenis-Jenis Budaya Perusahaan

Budaya perusahaan dibentuk dengan mempertimbangkan tujuan dan prioritas masing-masing bisnis. Namun secara umum, terdapat empat jenis budaya perusahaan yang diterapkan.

Adapun jenis-jenis atau contoh budaya perusahaan di Indonesia adalah sebagai berikut:

1. Clan Culture

Jenis yang pertama mengenai budaya perusahaan adalah clan culture. Budaya ini menekankan lingkungan kerja yang komunikatif, kolaboratif, dan interpersonal.

Tujuan dari diterapkannya clan culture adalah agar tercipta lingkungan kerja yang seperti keluarga besar.

Contoh budaya perusahaan yang menerapkan clan culture adalah dengan menghilangkan hubungan vertikal antar karyawan. Sehingga, terciptalah budaya yang terbuka untuk berbagai ide.

2. Hierarchy Culture

Hierarchy culture memiliki konsep yang kebalikan dengan budaya klan. Jenis budaya ini lebih menekankan pada konsep lingkungan kerja yang sesuai hierarki, formal, dan terstruktur.

Jadi, fokus perusahaan adalah pada pengembangan dan pemeliharaan aturan, struktur, serta proses organisasi yang stabil.

Dengan menerapkan hierarchy culture, harapannya, koordinasi kerja pun dapat lebih efisien karena peran dan tanggung jawab sudah ditetapkan secara jelas.

3. Market Culture

Market culture adalah jenis budaya perusahaan yang berfokus pada target, deadline, dan hasil.

Oleh karena itu, perusahaan yang menerapkan budaya ini akan memantau stafnya secara ketat.

Lebih lanjut, market culture masih bisa menerapkan fleksibilitas kerja, tetapi perusahaan membutuhkan stabilitas agar bisa tetap berfungsi dan bertahan.

Market culture cocok untuk diterapkan pada perusahaan yang ambisius dan mendambakan pengembangan profesional.

4. Adhocracy Culture

Terakhir, adhocracy culture adalah jenis budaya perusahaan yang menekankan pada kreativitas dan pertumbuhan agar dapat menantang status quo.

Oleh karena itu, inovasi dan inisiatif serta pengambilan risiko yang berani sangat diunggulkan. Jadi, perusahaan akan sangat menghargai karyawan yang mengeluarkan ide-ide segar untuk pengembangan bisnis.

Baca juga: 10 Cara Mengembangkan Potensi Karyawan, HR Harus Tahu! 

Cara Membangun Budaya Perusahaan

Budaya perusahaan yang baik dapat dibangun dengan berbagai cara. Selengkapnya, simak uraian berikut ini.

1. Tentukan Visi Perusahaan

Langkah pertama untuk membangun budaya perusahaan adalah menentukan visi yang ingin dicapai.

Jadi sebelum budaya perusahaan ditetapkan pada seluruh karyawan, diperlukan perumusan visi. Setelahnya, budaya dan nilai perusahaan pun dapat merujuk pada visi tersebut.

2. Rekrut Orang yang Sesuai dengan Nilai Perusahaan

Selain merekrut individu kompeten, penting juga untuk memilih orang dengan nilai yang sesuai visi perusahaan.

Merekrut orang yang punya nilai selaras dengan perusahaan akan membuat mereka lebih termotivasi dan passionate dalam bekerja.

3. Perkuat Branding

Cara selanjutnya untuk membangun budaya perusahaan adalah dengan memperkuat branding. Sebab, branding bisa menjadi pondasi kokoh untuk menciptakan kesan yang konsisten pada karyawan.

Branding sendiri terdiri dari identitas dan nilai perusahaan. Jadi, apabila branding suatu perusahaan kuat, maka karyawan pun akan berperilaku dan berkomunikasi sesuai dengan nilai-nilai inti tersebut.

Selain itu, branding juga dapat menciptakan pemahaman bersama mengenai apa yang perusahaan ekspektasikan dari karyawan serta bagaimana mereka harus berinteraksi dengan pelanggan.

4. Tingkatkan Kepuasan Karyawan

Salah satu pentingnya budaya perusahaan adalah membuat karyawan merasa puas dan nyaman dalam bekerja.

Oleh karena itu, perusahaan pun perlu melakukan usaha untuk meningkatkan kepuasan karyawan, salah satunya dengan memberi mereka hak yang seharusnya didapatkan.

5. Identifikasi Kebutuhan Karyawan

Cara terakhir untuk membangun budaya perusahaan adalah dengan mengidentifikasi kebutuhan karyawan, termasuk gaji, fasilitas, tunjangan kesehatan, hingga apresiasi.

Sebab, perusahaan yang mau mendengarkan kebutuhan karyawan akan membuat mereka lebih dihargai. Alhasil, kinerja karyawan pun akan meningkat.

Demikian uraian lengkap mengenai pengertian, tujuan, manfaat, jenis-jenis, sampai cara membangun budaya perusahaan yang harus kamu tahu.

Pada intinya, budaya perusahaan adalah seperangkat nilai yang harus dimiliki sebuah company agar bisa mencapai tujuan bisnis.

Untuk membangun budaya perusahaan yang baik, diperlukan beberapa langkah, salah satunya adalah memenuhi hak dan kebutuhan karyawan.

Nah, perlu kamu ketahui, tunjangan kesehatan adalah salah satu hak karyawan yang harus dipenuhi, lho!

Berkenaan dengan tunjangan kesehatan, Aman bisa menjadi solusi dan pilihan yang tepat.

Aman adalah employee well-being platform yang bisa bantu perusahaan penuhi tunjangan kesehatan terpadu untuk karyawannya.

Di Aman, ada berbagai jenis fasilitas yang ditawarkan, mulai dari asuransi kesehatan, konseling mental health, medical check-up, dan masih banyak lagi.

Bagaimana, apakah kamu tertarik mendaftarkan perusahaanmu menjadi bagian dari AmaZens? Jika iya, segera hubungi WhatsApp resmi Aman atau kunjungi laman kontak, ya!

Baca juga: 8 Tips Membangun Lingkungan Kerja Produktif & Positif, Catat!