9 Contoh Program K3 di Perusahaan, Bangun Keselamatan Kerja!
Salah satu aspek penting bagi perusahaan adalah keamanan karyawan. Nah, cara menjaga keselamatan kerja dapat dilakukan dengan menerapkan beberapa contoh program K3.
Sistem manajemen K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) memang harus diperhatikan oleh perusahaan.
Pasalnya, risiko kecelakaan kerja bisa saja terjadi dan berpotensi mengakibatkan perusahaan mengalami kerugian. Oleh sebab itu, penerapan program K3 adalah hal penting.
Nah, untuk mengetahui beberapa contoh program K3 di perusahaan, simak penjelasan di artikel ini!
9 Contoh Program K3 Perusahaan
Program K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) adalah suatu cara bagi perusahaan untuk melindungi karyawan dengan memastikan keamanannya.
Penerapan program K3 adalah salah satu langkah efektif untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja dan kerusakan properti yang bisa merugikan karyawan serta perusahaan.
Adapun sejumlah contoh program K3 di tempat kerja adalah sebagai berikut.
1. Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko
Contoh program K3 di perusahaan yang pertama adalah melakukan identifikasi bahaya serta penilaian risiko.
Pelaksanaan kegiatan ini akan membantu tim praktisi keselamatan kerja untuk mengetahui bahaya apa saja yang mungkin terjadi, sehingga mempermudah penyusunan program K3.
Untuk menerapkan program ini, perusahaan bisa membuat job safety analysis dan pelaksanaan izin kerja.
Program tersebut adalah salah satu langkah efektif untuk mengendalikan risiko kecelakaan kerja.
2. Mengatur Regulasi K3
Contoh program K3 dalam perusahaan selanjutnya dapat dilakukan dengan mengatur regulasinya.
Regulasi ini berisi sejumlah kebijakan mengenai penerapan program K3. Dengan mengatur regulasi, berarti perusahaan telah serius untuk menjamin keselamatan para karyawan.
Dalam pengaturan regulasi K3, setiap perusahaan perlu mempertimbangkan kondisinya masing-masing agar tidak memengaruhi penerapan program keselamatan kerja kedepannya.
Di samping itu, perusahaan juga bisa membuat tim khusus untuk menyusun regulasi, seperti praktisi keselamatan kerja, sehingga proses pembuatan kebijakan dapat ditangani oleh profesional.
Baca juga: Wajib Tahu! Ini 8 Faktor Yang Memengaruhi Kinerja Karyawan
3. Kegiatan Komunikasi dan Sosialisasi
Kegiatan komunikasi dan sosialisasi adalah salah satu contoh program K3 di perusahaan konstruksi.
Program ini berfungsi untuk meningkatkan pengetahuan karyawan mengenai aspek-aspek keselamatan kerja yang perlu diperhatikan.
Pasalnya, risiko kecelakaan kerja di perusahaan konstruksi cenderung tinggi, sehingga melakukan sosialisasi di awal proyek akan membantu meningkatkan keselamatan karyawan.
Nah, sehubungan dengan ini, perusahaan bisa menerapkan program safety induction and talk dan tool box meeting untuk memberikan informasi penting kepada karyawan terkait rencana dan praktik keselamatan kerja.
4. Melakukan Inspeksi
Contoh program K3 perusahaan berikutnya dapat dilakukan dengan menerapkan inspeksi.
Inspeksi berfungsi untuk melakukan pemeriksaan berkala mengenai keamanan tempat kerja serta peralatan yang akan digunakan.
Dengan begitu, apabila ditemukan peralatan dan mesin yang rusak, dapat segera diperbaiki atau diganti untuk menghindari risiko kecelakaan kerja.
5. Menerapkan Jam Kerja Manusiawi
Contoh program K3 berikutnya adalah menerapkan jam kerja yang manusiawi. Masalah jam kerja adalah salah satu aspek yang sering diabaikan oleh perusahaan.
Padahal, penerapan jam kerja berhubungan dengan keselamatan dan kesehatan karyawan, lho.
Oleh sebab itu, perusahaan perlu menerapkan jam kerja normal, yaitu sekitar 7-8 jam. Di samping itu, perusahaan juga bisa memberikan waktu istirahat bagi karyawan.
Dengan begitu, keselamatan dan kesehatan karyawan akan lebih terjamin.
Selain pemberlakuan jam kerja fleksibel, perusahaan juga bisa memberikan tawaran remote working bagi sejumlah profesi yang mendukung penerapan sistem ini.
Pasalnya, kerja remote bisa membantu meningkatkan semangat karyawan, sehingga mereka dapat lebih produktif.
Baca juga: Ini 7 Ciri Lingkungan Kerja Toxic Dan Tips Menghadapinya
6. Pemantauan Kesehatan
Contoh program K3 dalam perusahaan berikutnya adalah melakukan pemantauan kesehatan karyawan.
Cara ini berfungsi untuk mendeteksi penyakit yang diderita karyawan sejak dini, sehingga bisa segera memperoleh penanganan agar tidak bertambah parah.
Untuk melakukan pemantauan kesehatan, perusahaan dapat melakukan pengecekan suhu, tensi darah, penyediaan multivitamin dan susu, hingga kegiatan olahraga bersama.
Selain itu, perusahaan juga harus memeriksa kesehatan karyawan lebih awal, yaitu sebelum proyek berlangsung.
Hal ini dilakukan untuk mendeteksi penyakit dan mengurangi risiko kecelakaan kerja.
7. Menjaga Kondisi Lingkungan Perusahaan
Contoh program K3 di perusahaan selanjutnya adalah menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan nyaman bagi karyawan.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan perusahaan untuk menciptakan ekosistem kerja sehat, seperti membuat tempat istirahat dan ruang olahraga.
Selain itu, perusahaan juga perlu membangun lingkungan kerja yang kondusif, sehingga karyawan bisa lebih produktif dan risiko stres bisa berkurang.
8. Program Keadaan Darurat
Contoh program K3 di perusahaan juga bisa dilakukan dengan mengantisipasi terjadinya keadaan darurat.
Program ini akan sangat membantu apabila terjadi kebakaran, gempa bumi, dan kondisi darurat lainnya.
Adapun program keadaan darurat yang bisa diterapkan oleh perusahaan adalah membentuk tim khusus dan melakukan simulasi kebakaran, gempa bumi, hingga praktik melakukan pertolongan pertama.
9. Evaluasi Penerapan K3
Contoh program K3 di tempat kerja yang terakhir adalah melakukan evaluasi penerapan kegiatan.
Dalam hal ini, perusahaan bisa menyediakan waktu rutin untuk mengadakan evaluasi program K3.
Evaluasi ini sangat diperlukan untuk mengetahui sejumlah program K3 yang kurang efektif, sehingga dapat diperbaiki agar keselamatan karyawan lebih terjamin.
Nah, itulah sejumlah contoh program K3 di tempat kerja yang bisa diterapkan pada perusahaanmu.
Untuk menunjang penerapan program K3, kamu juga memanfaatkan sejumlah layanan Aman.
Aman adalah partner terbaik bagi perusahaanmu yang menyediakan tunjangan kesehatan bagi para karyawan.
Ada berbagai jenis program yang disediakan oleh Aman, seperti AmanCheck untuk layanan pemeriksaan medis hingga AmanTelecare sebagai wadah konsultasi online bersama dokter.
Untuk itu, yuk, segera daftarkan perusahaanmu dan bergabung menjadi AmaZens dengan menghubungi tim Aman!
Baca juga: Lembur: Pengertian, Aturan, Jenis, dan Contoh Perhitungannya