Awas! Kenali Berbagai Modus Agen Asuransi Penipu Berikut Ini

Asuransi merupakan hal yang sangat penting bagi kamu yang masih single ataupun sudah berkeluarga. 

Pasalnya, manfaat yang ditawarkan oleh asuransi ini terbilang tak main-main. Bahkan, kamu bisa menanggung seluruh keluarga hanya dengan satu polis saja, lho.

Sayangnya, layanan asuransi kini banyak dimanfaatkan oleh oknum-oknum tak bertanggungjawab untuk memenuhi kepentingan pribadinya. 

Yuk, hindarkan dirimu dari agen asuransi penipu dengan mengetahui apa saja modusnya, hingga bagaimana tips untuk menghindari asuransi penipu dengan membaca artikel berikut ini!

Modus dan Ciri-Ciri Agen Asuransi Penipu

Kasus penipuan asuransi semakin marak terjadi di Indonesia. Lantas, sebenarnya modus-modus apa saja, sih, yang seringkali digunakan oleh para agen asuransi penipu? Berikut ini penjelasannya.

1. Fee Churning

Fee churning merupakan salah satu modus yang sering dilakukan oleh agen asuransi penipu. Pada dasarnya, fee churning dilakukan oleh para agen asuransi untuk mendapatkan komisi. 

Fee churning sendiri merupakan sebuah tindakan di mana agen asuransi akan membujuk nasabah untuk mengubah polis asuransi lama ke polis asuransi yang baru menggunakan dana yang masih ada di polis asuransi lama. 

Tindakan ini dianggap sebagai salah satu modus penipuan karena agen asuransi tidak memberitahukan kerugian yang akan didapatkan oleh nasabah. 

Agen asuransi penipu juga seringkali memberikan iming-iming kepada nasabah pada saat melakukan modus ini.

2. Menutupi Informasi Produk

Ciri-ciri agen asuransi penipu yang selanjutnya adalah menutupi informasi produk. 

Pada umumnya, hal ini dilakukan oleh agen asuransi yang hanya menginginkan komisi hasil penjualan premi asuransi. 

Pada modus ini, agen asuransi hanya akan menjelaskan benefit manfaat jika pengguna menggunakan asuransi, tanpa memberitahu risikonya. 

Padahal, seperti instrumen investasi lainnya, asuransi juga memiliki risiko bila nasabah tidak memahami mekanismenya dengan baik.

3. Premi Transfer

Premi transfer juga kerap menjadi salah satu modus yang dilakukan oleh agen asuransi penipu. 

Biasanya, agen asuransi akan meminta nasabah untuk melakukan pembayaran premi asuransi melalui rekening pribadi sang agen.

Untuk menghindari modus ini, kamu perlu melakukan pembayaran secara langsung melalui rekening resmi perusahaan asuransi.

Tips Terhindar dari Penipuan Asuransi

Setelah mengetahui apa saja hal-hal yang kerap dijadikan modus penipuan asuransi, kini tiba saatnya kamu mengetahui bagaimana tips untuk menghindari kerugian akibat penipuan asuransi. 

Langsung saja, cek informasinya di bawah ini, ya

1. Pahami Persyaratan Pendaftaran Asuransi

Yang pertama, kamu perlu memahami apa saja persyaratan yang diperlukan untuk mendaftar asuransi. Salah satu persyaratan yang perlu kamu pahami adalah tentang usia. 

Sebab, semakin cepat kamu mendaftar asuransi, semakin murah pula biaya premi yang harus kamu bayarkan.

Sebaliknya, semakin tua usia nasabah saat mendaftar asuransi, semakin mahal pula premi bulanan yang harus dibayarkan. 

Hal ini berkaitan dengan risiko penyakit yang akan diderita oleh nasabah usia lanjut. 

Cermati setiap persyaratan untuk mendaftar asuransi dengan baik. Kamu bisa membaca setiap persyaratannya di website resmi milik perusahaan asuransi, atau berkonsultasi secara langsung dengan agennya. 

Namun, pastikan kamu bertanya secara detail saat berkonsultasi dengan agen asuransi, ya!

2. Cek Kredibilitas Perusahaan Asuransi

Memeriksa kredibilitas perusahaan asuransi merupakan salah satu hal penting yang perlu kamu lakukan. Pasalnya, memilih perusahaan asuransi yang kredibel mampu menghindarkan kamu dari tindak penipuan asuransi. 

Nah, salah satu cara yang dapat kamu lakukan adalah mengecek kredibilitas perusahaan tersebut adalah mencari tahu informasi situs resmi, media sosial, hingga kontak yang bisa dihubungi.

3. Baca Ulasan Tentang Layanan Asuransi

Supaya kamu semakin percaya dengan jasa asuransi yang ditawarkan, jangan lupa membaca ulasan dari orang lain yang telah mendapatkan layanan dari perusahaan asuransi yang kamu inginkan. 

Hal ini cukup penting untuk dilakukan, sebab ulasan-ulasan tersebut mampu membantu kamu dalam mempertimbangkan tawaran dari agen asuransi.

Dengan membaca ulasan tentang layanan asuransi, kamu akan mendapatkan gambaran tentang bagaimana perusahaan asuransi tersebut dalam melayani para nasabahnya. 

Jadi, kamu tak akan merasa dirugikan di kemudian hari!

4. Perhatikan Limit Asuransi

Jangan lupa perhatikan limit pada saat mendaftarkan diri ke perusahaan asuransi. 

Setidaknya, semakin besar limit asuransi yang kamu miliki, semakin besar pula peluang mengurangi pengeluaran menggunakan uang pribadi untuk hal-hal yang dapat di-cover oleh asuransi.

Pada umumnya, limit asuransi ini akan dibagi ke beberapa keperluan kesehatan, mulai dari medical check up, biaya kamar rawat inap, hingga obat-obatan. 

Kamu bisa bertanya langsung pada agen asuransi supaya kamu tidak salah memilih asuransi!

5. Membandingkan Produk

Untuk meminimalisir terjadinya penipuan asuransi, kamu dapat membandingkan produk yang ditawarkan oleh seorang agen asuransi, dengan produk dari perusahaan asuransi lainnya. 

Kamu dapat memperhatikan bagaimana harga serta layanan yang ditawarkan, kemudian bandingkan hal-hal tersebut dengan asuransi dari perusahaan lain.

Tips yang satu ini dapat membantu kamu dalam memilih manakah perusahaan asuransi yang memiliki layanan terbaik untuk dirimu sendiri, beserta keluarga.

Demikianlah pembahasan mengenai modus-modus yang dilakukan asuransi penipu, hingga cara untuk menghindarinya.

Nah, selain berbagai tips di atas, kamu juga bisa memanfaatkan one-stop platform dari Aman.

Sebagai employee health benefit platform, Aman akan membantu HR Company mencari asuransi terpercaya dan sesuai kebutuhan para karyawan dengan mudah.

Sehingga, kamu nggak perlu takut tertipu oleh layanan-layanan yang ditawarkan oleh agen asuransi.

Terlebih lagi, benefit yang didapatkan bukan hanya sekadar itu. Aman juga menyediakan berbagai layanan kesehatan lainnya, seperti AmanCheck, AmanTelecare AmanMind.

AmanCheck sendiri merupakan paket medical check-up untuk tindakan pencegahan serta diagnostik, sementara AmanTelecare adalah layanan konsultasi bersama dokter atau spesialis.

Apabila ingin melakukan konseling kesehatan mental, layanan AmanMind dapat membantumu. Sangat lengkap, bukan?

Yuk, daftarkan perusahaanmu sekarang dan ciptakan lingkungan kerja yang sehat!
Jika ingin bertanya lebih lanjut, kamu dapat menghubungi Aman Crew melalui Official WhatsApp Aman.